Sebagai seorang pekerja kreatif, sosok itu membutuhkan perangkat kerja yang mumpuni. Minimal dia harus bisa menulis dan bisa mendesain yang tak jarang harus dilakukan secara bersamaan. Itu pun juga harus diimbangi dengan komunikasi yang tak boleh terputus dan hiburan penambah semangat dalam bekerja, yang bisa berupa musik atau film. Maklum saja, dia termasuk golongan sufistik (suka film sama cinta musik).
Beberapa hari lalu, dia bahkan pernah membuka dua laptop secara bersamaan agar bisa mengerjakan desain buku yang sedang dikejar tenggat waktu dan menulis hasil laporan pekerjaannya. Terbilang efektif meski bagi yang melihatnya jadi berkesan agak 'ridu'. Ribet, gitu. Ya, alhamdulillah saja ada dua laptop: kepunyaannya sendiri dan fasilitas kantor. Akan tetapi bagaimana kalau tidak ada dua perangkat tersebut?
Pada waktu yang lain, sering terjadi, saat fokus dengan pekerjaannya menulis sesuatu atau mendesain buku, mata dan tangannya harus berganti ke ponsel untuk mengecek pesan yang penting. Perpindahan perangkat ini tentu saja mengganggu pekerjaannya karena setelah fokus pada ponsel dimana membaca pesan yang penting sebenarnya hanya cukup satu atau dua menit saja, tetapi akhirnya jadi bertambah karena membuka hal lain yang tidak penting.
Mata dan tangan saat berganti perangkat tentu membutuhkan waktu untuk beradaptasi, apalagi antara laptop/pc dan ponsel. Tidak mudah bergerak cepat begitu saja. Nah, kalau saja ada satu perangkat kerja seperti laptop yang bisa mengakomodasikan hal-hal yang telah dijelaskan di atas, tentu alhamdulillah sekali. Laptop yang terbilang revolusioner, didesain inovatif, performa terbaik, serta tentu saja fleksibel, mudah, dan nyaman.
Zenbook Duo
Laptop Dual-Screen OLED Terbaik di Dunia
Selasa, 5 Juni 2018, ASUS mengungkapkan Project Precog, yaitu laptop berlayar ganda lengkap dengan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence alias AI). Teknologi kecerdasan buatan yang terpasang itu mampu mengoptimalkan pengisian baterai perangkat tergantung pada waktu pemakaian dan berkat Intel Movidius, perangkat ini memiliki kemampuan mengetahui letak tangan saat menggunakannya.
Ketika digunakan, laptop ini dapat digunakan seperti laptop biasanya, mode buku, mode tenda, atau dibaringkan ke permukaan yang rata (meja atau lantai). Laptop ini pun juga menggunakan stylus sehingga cocok bagi mereka yang bekerja di industri kreatif. Enam tahun kemudian, teknologi ini semakin disempurnakan dan Zenbook DUO tampil sebagai wujud sempurna dari semua laptop layar ganda.
Zenbook DUO juga dibekali dua layar 14-inci 3K 120Hz ASUS Lumina OLED yang dapat menghadirkan visual terbaik serta mendongkrak produktivitas secara maksimal dan dibekali prosesor Intel® Core™ Ultra 7 155H dengan chip Intel® AI Boost NPU untuk performa terbaik. Singkatnya, laptop ini didesain agar mudah dan nyaman digunakan, serta memiliki lima mode penggunaan yang sangat fleksibel.
Rabu, 6 Maret 2024, sosok itu mendapatkan kesempatan untuk menaiki kereta cepat Whoosh dari Stasiun Padalarang di Bandung ke Stasiun Halim di Jakarta. Untuk mencapai Stasiun Padalarang, dia menggunakan kereta feeder dari Stasiun Bandung tanpa harus membayar. Namun rencana naik LRT dari Stasiun Halim ke Stasiun Rasuna Said gagal karena pihak panitia sudah menyiapkan taksi biru.
Hingga kemudian dia menginap di Hotel JS Luwansa selama dua malam. Sebuah kenikmatan yang patut disyukuri bagi seorang petualang seperti dirinya, privilege yang disediakan demi melihat dengan mata kepala sendiri bagaimana bentuk dan fungsi yang sebenarnya dari Zenbook DUO (UX8406). Ya, per 7 Maret 2024, ASUS dengan resmi memperkenalkan Zenbook DUO di Indonesia, laptop dual-screen OLED terbaik di dunia.
“Laptop terbaik tahun 2024 telah tiba di Indonesia. ASUS Zenbook DUO yang dibekali dua layar OLED, ditenagai AI, dan dilengkapi fitur ekskluisif akan merevolusi bagaimana kita berinteraksi dengan laptop dan memaksimalkan produktivitas sehari-hari,” ujar Jimmy Lin, ASUS Southeast Asia Regional Director. “Revolusi laptop telah dimulai hari ini,” lanjutnya dengan perasaan bangga.
Zenbook Duo
Keunggulan Zenbook DUO
Zenbook DUO (UX8406) sudah dibekali dengan dua layar 14-inci beresolusi 3K 120Hz dan berteknologi ASUS Lumina OLED. Ketika dibentangkan, ukuran layarnya setara dengan 19,8 inci sehingga penggunanya memiliki ruang kerja yang lebih luas dibandingkan dengan laptop standar. Nah, daripada memakai dua laptop untuk bekerja, lebih baik memakai laptop ini karena produktivitas kita dapat didongkrak hingga dua kali lipat.
Tidak hanya sekadar memiliki dua layar, Zenbook DUO (UX8406) juga didesain sangat fkleksibel, mudah, dan nyaman digunakan. Mulai dari port dan konektivitas yang sangat lengkap, lima mode penggunaan yang fleksibel, hingga desainnya yang tetap tipis dan ringan telah membuat Zenbook DUO (UX8406) tampil sebagai laptop dua layar paling praktis dan terbaik di dunia.
Produktivitas pengguna Zenbook DUO (UX8406) bahkan ditingkatkan melalui bantuan AI. Zenbook DUO (UX8406) merupakan laptop AI, yaitu laptop terbaik yang dibekali dengan NPU (Neural Processing Unit) yang terintegrasi dengan prosesor Intel® Core™ Ultra 7. NPU bernama Intel® AI Boost tersebut membuat laptop ini tampil lebih gesit, lebih hemat daya, dan lebih pintar dalam memproses aplikasi berbasis AI.
Zenbook Duo
Perjalanan Zenbook DUO (UX8406) dimulai ketika tim desain ASUS melihat bagaimana orang-orang bekerja dengan laptopnya yang sering menggunakan monitor tambahan untuk memperluas ruang kerjanya. Masalah muncul ketika laptop harus digunakan di luar kantor, jadi satu layar lagi, dong. Solusi yang dihadirkan oleh tim desain ASUS adalah memperkenalkan laptop prototipe dengan dua layar bernama Project Precog pada 2018.
Project Precog merupakan konsep awal laptop dua layar yang dipamerkan di Computex 2018. Konsep yang belum matang dan masih terbatas. ASUS kemudian mengembangkan sistem layar ganda di laptop bersama dengan software dan eksositem lainnya di ZenBook Pro 15 (UX580) lewat ScreenPad™, serta ZenBook Duo (UX481) dan ZenBook Pro Duo (UX581) lewat layar tambahan ScreenPad™ Plus.
Selama enalm tahun, ASUS terus menyempurnakan hardware dan software untuk memudahkan interaksi pengguna laptop layar ganda sekaligus. Itulah mengapa Zenbook DUO (UX8406) dapat tampil sebagai laptop layar ganda terbaik di dunia, karena laptop tersebut tidak hanya revolusioner, tetapi juga telah melewati proses pengembangan secara konsisten selama bertahun-tahun.
Zenbook Duo
Zenbook DUO (UX8406) memiliki desain yang inovatif. Ini bukan laptop biasa karena dibekali dua layar 14-inci, keyboard yang dapat dilepas, dan penyangga khusus sehingga mudah untuk digunakan. Semua itu tergabung dalam satu desain yang sangat ringkas dan berfokus pada pengguna, serta mudah untuk dibawa saat bepergian. Tampil sebagai laptop Intel® Evo™ Edition, laptop ini menggabungkan kemampuan multitasking.
Tingkat mobilitasnya dijamin superior dalam bodi yang ringan, dengan bobot hanya 1,35 kg dan ringkas dengan ketebalan hanya 14,6 mm. Kedua layar Zenbook DUO (UX8406) mengusung teknologi ASUS Lumina OLED yang telah tersertifikasi Dolby Vision®, Pantone® Validated, dan memiliki color gamut 100% DCI-P3 untuk memastikan reproduksi warna terbaik dan akurat.
Layar tersebut juga telah mengantongi sertifikasi VESA DisplayHDR™ True Black 500 dan mendukung teknologi touchscreen sehingga dapat digunakan bersama dengan stylus ASUS Pen 2.0 yang dapat memberikan input secara presisi. Desain keyboard yang dapat dilepas (detachable) pada Zenbook DUO (UX8406) juga memudahkan laptop ini untuk dibawa bepergian. Pengisian daya keyboard dapat dilakukan secara otomatis saat Laptop Mode.
Zenbook Duo
Seluruh laptop ASUS memiliki desain yang berfokus pada pengguna, tidak terkecuali Zenbook DUO (UX8406). Secara desain, laptop ini sudah sangat berbeda dari laptop yang ada di pasar saat ini. Laptop terbaik ini dilengkapi dengan keyboard Bluetooth ASUS ErgoSense dengan touchpad terintegrasi, engsel layar yang dapat dibuka hingga 180°, serta penyangga terintegrasi yang memungkinkan lima mode penggunaan yang fleksibel.
Fitur ScreenXpert yang telah disempurnakan juga hadir untuk memberikan pengalaman yang lebih intuitif ketika pengguna Zenbook DUO (UX8406) menggunakan laptop ini di semua mode penggunaannya. Lima mode penggunaan laptop ini adalah Dual-Screen Mode, Desktop Mode, Laptop Mode, Laptop Mode with Virtual Keyboard, dan Sharing Mode. Secara detailnya dapat dijelaskan berikut ini.
Zenbook Duo
Zenbook Duo
Zenbook Duo
Zenbook Duo
Zenbook Duo
Zenbook Duo
Zenbook DUO (UX8406) merupakan laptop AI dengan dua layar bersertifikasi Intel® Evo™ Edition yang dibekali prosesor bertenaga AI, Intel® Core™ Ultra 7 155H terbaru. Prosesor Intel® Core™ Ultra dilengkapi NPU atau Neural Processing Unit yang hadir secara spesifik untuk memproses aplikasi yang menggunakan AI. Semua aplikasi dan fitur yang bekerja menggunakan AI dapat dijalankan secara lebih baik tanpa menguras daya secara berlebihan.
Selain itu, prosesor Intel® Core™ Ultra 7 155H juga dibekali chip grafis Intel® Arc™ yang mampu menghadirkan performa hingga dua kali lipat. Chip grafis ini juga sudah didukung berbagai teknologi grafis modern seperti real-time ray tracing, Xᵉ Super Sampling, hingga DX 12 Ultimate dan Advanced Media Engine. Chip grafis pada laptop ini mampu digunakan untuk video encoding. Keren, kan.
"Hadir dengan sistem operasi Windows 11, ASUS Zenbook DUO (UX8406) juga merupakan laptop berfitur Copilot untuk dukungan AI. Copilot di Windows 11 melengkapi keahlian dan kreativitas Anda dengan bantuan kecerdasan serta jawaban relevan. Selain itu, sudah dilengkapi Office Pre-Installed, agar Anda bisa nikmati semua manfaat dengan PC yang lengkap – PC sudah termasuk Office Home & Student 2021. Aplikasi Office versi lengkap (Word, Excel dan PowerPoint) memberikan semua fungsi yang dibutuhkan dan diharapkan oleh penggunanya."
Zenbook Duo
Main Spec. Zenbook DUO (UX8406MA)
CPU | Intel® Core™ Ultra 7 Processor 155H 1.4 GHz (24MB Cache, up to 4.8 GHz, 16 cores, 22 Threads) with Intel® AI Boost NPU |
---|---|
Operating System | Windows 11 Home |
Memory | 16GB LPDDR5X |
Storage | 1TB M.2 NVMe™ PCIe® 4.0 Performance SSD |
Display | Dual 14-inch ASUS Lumina OLED, 3K (2880 x 1800) 16:10, 120Hz, 0.2ms, 100% DCI-P3, PANTONE Validated, 600nits, VESA CERTIFIED Display HDR True Black 500, Low Blue Light, Anti-Flicker, Touchscreen with Stylus Support |
Graphics | Intel® Arc™ Graphics |
Input/Output | 1x USB 3.2 Gen 1 Type-A, 2x Thunderbolt™ 4 supports display / power delivery, 1x HDMI 2.1 TMDS, 1x 3.5mm Combo Audio Jack |
Camera | FHD camera with IR and Ambient Light Sensor function, support Windows Hello, support Windows Studio Effect |
Connectivity | Wi-Fi 6E(802.11ax) (Dual band) 2*2 + Bluetooth® 5.3 |
Audio | Smart Amp Technology, Built-in speaker, Built-in array microphone, harman/kardon certified |
Battery | 75WHrs, 4S1P, 4-cell Li-ion |
Dimension | 31.35 x 21.79 x 1.46 ~ 1.99 cm |
Weight | 1.39 Kg (laptop) 0.3 Kg (keyboard) |
Price | Rp33.999.000 |
Warranty | 2 tahun garansi global dan 1 tahun ASUS VIP Perfect Warranty |
0 Comments